• Nasional
  • World
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Politik
  • Hukum
  • Event SBO TV
  • Live News
  • Citizen Journalism
  • Studio SBO
  • Banyak Penumpang Yang Selamat Dalam Kecelakaan Asian Airlines

    Kecelakan Asian Airlines penerbangan 214 di Francisco.

    Kecelakaan ini yang akan di selidiki adalah hal-hal seperti instrument pendaratan, glide slope, posisi boeing 777 mendekati landasan, cara pilot menerbangkan pesawat, dan aspek penting yang lain.

    Video dari beberapa penumpang setelah kecelakaan menunjukkan bagaimana peluncur darurat segera dibentangkan dan orang-orang segera keluar sebelum api benar-benar membakar pesawat banyak penumpang selamat dalam peristiwa ini.

    Melihat video puing-puing pesawat dan dasyatnya api yang berkobar setelah kecelakaan, banyak orang heran bahwa jumlah korban sangat rendah mengingat ada lebih dari 300 orang di dalam pesawat. Pihak Asiana sendiri telah menyatakan ada 291 penumpang ditambah 16 awak kabin dalam penerbangan OZ214 itu.

    Tanpa mengabaikan adanya korban, kecelakaan San Francisco menunjukkan bahwa korban dalam insiden seperti ini bisa ditekan bila ada pelatihan memadai dari awak dan kesadaran penumpang untuk mengetahui apa yang harus dilakukan dalam keadaan darurat.

    Hal terpenting yang dipelajari dari kecelakaan ini, menurut ulasan CNN adalah: Tahu di mana jalan keluar, bersedia meninggalkan barang-barang pribadi dan keluar pesawat dengan cepat dan teratur sesuai arahan awak kabin, karena semua pesawat dirancang untuk tindakan seperti itu.

    Pesawat B777 dirancang sehingga memungkinkan semua orang bisa turun dari pesawat dalam waktu 90 detik, bahkan jika hanya separuh dari semua pintu bisa terbuka.

    Kondisi itulah yang terlihat dalam insiden Asiana, di mana satu sisi pesawat jauh lebih rusak daripada sisi yang lain, sehingga penumpang tidak membuka pintu di sisi itu.

    Disebut CNN, hal yang kemudian bisa dijadikan pelajaran adalah agar penumpang tidak mengabaikan briefing keselamatan penerbangan pada awal setiap penerbangan.

    “Briefing ada karena suatu alasan. Dalam beberapa tahun terakhir beberapa maskapai, seperti Air New Zealand, menambahkan nilai hiburan dalam video keselamatan mereka, agar lebih banyak penumpang tertarik dan menonton peragaan itu,” tulis Richard Quest dari CNN, Minggu (7/7/2013)